Trump Diputus Bersalah, Catatkan Sejarah Mantan Presiden AS Pertama Dihukum Kasus Kejahatan, Bakal Dipenjara?

Jumat 31 May 2024 - 08:57 WIB
Reporter : Ramadhan Evrin
Editor : Ramadhan Evrin

Trump membantah perselingkuhan tersebut.

BACA JUGA:Jarak 40 meter dari Presiden AS Joe Biden, Iring-iringan Pengawal Ditabrak Mobil, Petugas Lakukan Ini ke Sopir

BACA JUGA:Berlanjut! Iran Bombardir dengan 200 Drone dan Rudal, Biden: AS Tolak Bantu Israel Serang Balik...

Pada konferensi pers Kamis malam, Bragg mengakui sifat bersejarah dari kasus ini.

Meski Trump adalah terdakwa yang "tidak seperti yang lain dalam sejarah Amerika,".

Jaksa penuntut mengatakan, vonis tersebut dijatuhkan "dengan cara yang sama seperti setiap kasus lain yang masuk ke ruang sidang.

Mengikuti fakta dan hukum tanpa rasa takut atau bantuan.

BACA JUGA:Pertemuan Jokowi dan Joe Biden, Bahas Gencatan Senjata Gaza dan Perdagangan. Negosiasi atau Menuntut?

BACA JUGA:Bismillah! Tugas Berat Indonesia Stop Perang Israel-Hamas, Jokowi Temui Joe Biden

"Ke-12 juri bersumpah untuk membuat keputusan berdasarkan bukti dan hukum saja,” terangnya.

Pertimbangan juri membawa mereka pada kesimpulan bulat bahwa terdakwa Donald J. Trump bersalah atas 34 dakwaan pemalsuan catatan bisnis pada tingkat pertama, untuk menyembunyikan skema mengorupsi Pemilu 2016.

Selama tujuh minggu persidangan, kantor jaksa penuntut umum membawa 20 saksi untuk menggambarkan kepada para juri bagaimana pembayaran

uang tutup mulut kepada Daniels merupakan bagian dari pola pembayaran untuk menjaga agar cerita-cerita negatif tentang Trump tidak terlihat sebelum Pemilu.

BACA JUGA:Ngeri! Virus Flu Burung Kembali, Terdeteksi Pada Daging Sapi di Amerika Serikat, Amankah untuk Dikonsumsi?

BACA JUGA:Gelombang Protes! Dukung 'Palestina Merdeka' Bergema di Amerika Serikat, Demo Mahasiswa Yahudi Meluas..

Bagaimana Trump khawatir tentang dampaknya terhadap kampanye saat pembayaran dilakukan pada Oktober 2016.

Kategori :