Penularan virus dapat terjadi melalui kontak seksual oral dengan penderita herpes genital.
BACA JUGA:Info Terbaru! Jadwal Bansos PKH Tahap 3 Cair Hari ini 13 Juli 2024, Cek Nama Kamu di Disini...
Herpes bibir dapat menyebar melalui ciuman, sentuhan luka terbuka, berbagi alat makan atau lipstik dengan penderita.
Pengobatan untuk herpes bibir biasanya melibatkan obat antivirus seperti acyclovir, famciclovir, atau valacyclovir, serta obat pereda nyeri seperti paracetamol atau ibuprofen.
Teman-teman Fatihah kerap bertanya mengapa ia jarang menggunakan lipstik meskipun sudah berdandan saat menghadiri acara pernikahan.
Awalnya, Fatihah hanya mengatakan bahwa bibirnya sering kering, namun seiring waktu, ia mulai terbuka tentang pengalamannya.
BACA JUGA:Ditembak Saat Kampanye! Donald Trump Alami Luka di Telinga, Pelaku Diduga Penembak Jitu Tewas...
Ia merasa bersyukur karena kini telah sembuh dari penyakit tersebut meskipun bekas luka masih terlihat di bibirnya.
Pengalaman pahit yang dialami Fatihah menjadi pelajaran berharga bagi banyak wanita.
Bahwa mencoba produk tester tanpa memperhatikan kebersihan dan risiko yang mungkin terjadi dapat berujung pada masalah kesehatan serius.
Kini, kesadaran akan pentingnya kebersihan dan kehati-hatian dalam menggunakan produk kosmetik semakin meningkat di kalangan masyarakat.
BACA JUGA:Viral! Dua Remaja Putri yang Tenggelam di Air Terjun Jami Kantisan, Korban Ditemukan Tewas...
BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Tol Boyolali! Minibus Isuzu Elf Ternyata Bawa Rombongan Guru SD Darul Falah...
Fatihah berharap agar ceritanya dapat menjadi peringatan bagi semua orang, terutama wanita, untuk lebih berhati-hati dalam memilih produk kosmetik dan tidak sembarangan mencoba tester di toko.