Menurutnya, kematian satwa langka tersebut dikarenakan sudah tua.
BACA JUGA:Terkuak! Ibu Korban Balita yang Dilakban Ungkap Kronologi Tragis di Balik Pembunuhan Sadis Aqila
"Ya masih sama saya sampaikan. Kita lihat semuanya, aspek seluruh, mulai dari manajemen. Saya bukan enggak mau disalahkan, enggak. Karena jangan kita mau merasa benar tapi dengan menyalahkan orang," ujar Bobby di Medan pada Selasa (13/2).
Dilansir bacakoran.co dari laman CNN Indonesia, Rabu (25/9), Bobby juga mngatakan bahwa Harimau di Medan Zoo memang sudah tua dan tak ada penerusnya.
Mantu Presiden RI Jokowi itu menyatakan bahwa kematian harimau memang wajar.
"Mau merasa benar harus bisa cari fakta yang sebenarnya. Lihatlah usianya, yang jadi persoalannya ketika sudah tua dia tak ada penerusnya. Jadi kalau misalnya kebun bintang misalnya Medan Zoo ini pun bagus kalau mati harimaunya salah siapa gitu? Masa gak boleh mati," imbuhnya.
BACA JUGA:Heboh! Video Asusila Seorang Guru Madrasah dan Siswi di Gorontalo Viral di Media Sosial
BACA JUGA:Surat Edaran Menteri PANRB, ASN Terlibat Judi Online Akan Diberikan Sanksi Tegas hingga Pemecatan!
Tentu saja pernyataan yang dilontarkan Bobby membuat netizen kesal.
Dalam postingan akun X @aetherdepokk mengenai tanggapan Bobby terkait kematian Harimau, netizen memberikan komentar.
"Minimal empati lah, apalagi ini bukan kasus pertama artinya ga ada pembenahan sama sekali. Kaya gini kok warga Medan bisa merekomendasikan dia sebagai tokoh nasional," tulis akun X @pakde_lukm4n.
"Mati sih boleh aja pak kn tuhan yg punya urusan, tapi caranya mati it lohh yg jadi masalah," tulis netizen lain.