“PDI Perjuangan lahir untuk memperjuangkan demokrasi dan negara hukum yang adil. Saat ini, kami melihat adanya upaya politisasi hukum yang sangat nyata,” tulis pernyataan tersebut.
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, sebelumnya juga mengungkapkan partainya sedang diacak-acak menjelang Kongres VI.
Pernyataan ini, menurut PDIP, sejalan dengan apa yang terjadi pada Hasto Kristiyanto.
BACA JUGA:Golkar Mengaku Siap Terima Jokowi dan Keluarga Usai Dikeluarkan dari Partai PDIP
Langkah Lanjut PDIP
Meski menolak tuduhan dan menilai langkah hukum terhadap Hasto sebagai bentuk kriminalisasi, PDIP menyatakan akan tetap memperjuangkan prinsip-prinsip demokrasi dan transparansi dalam sistem hukum Indonesia.
Partai juga menegaskan akan melawan setiap bentuk politisasi yang merusak integritas partai maupun sistem demokrasi nasional.