BACAKORAN.CO - Ajat Supriatna (32) telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang.
Ajat Supriatna alias AS ini merupakan penyewa mobil tersebut milik bos rental yang jadi korban penembakan dan tewas di rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Jayanti, Kabupaten Tangerang.
"Sudah, Ajat Supriatna (penyewa mobil rental) ditetapkan sebagai tersangka," kata Kasie Humas Polresta Tangerang Ipda Purbawa di Tangerang, Dikutip Bacakoran.co dari merdeka.com, Sabtu (4/1/2024).
Ia juga mengungkapkan, bahwa penetapan tersangka terhadap Ajat Supriatna ini didasari atas keterlibatannya pada penggelapan kendaraan milik bos rental yang sebelumnya jadi korban penembakan di Rest Area KM 45, Tol Tangerang-Merak tersebut.
BACA JUGA:Polisi Tangkap 4 Pelaku Penembakan Bos Rental Mobil di Tol Tangerang-Merak, Termasuk Oknum TNI AL
"Ajat ini memang sudah tersangka, dia adalah terduga penggelapan kendaraan milik korban bos rental," ungkapnya.
Sebelumnya terlibat dalam aksi penembakan bos rental mobil di rest area tol Tangerang-Merak KM 45, salah satu seorang oknum TNI berhasil diringkus.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto sudah memberikan konfirmasi jika prajuritnya ikut terlibat dalam kasus penembakan ini.
Dan pelaku ini juga sempat menodongkan senjata api kepada korban dan anaknya (Agam), dan perannya dalam kasus ini sebagai pembeli mobil yang dicuri oleh Ajat senilai Rp 40 juta.
Sebelum terjadi penembakan tersebut oknum anggota TNI AL ini telah bersepakat dengan Ajat untuk harga mobil dengan harga yang rendah, selain itu terdapat pelaku berinisial im yang berperan sebagai penadah mobil rental hasil curian.
BACA JUGA:Pelaku Penembak Bos Rental Mobil di Tangerang, Diduga Anggota TNI AL, Kini Berhasil Diamankan!
"Jadi, Ajat bukanlah pelaku penembakan, melainkan berperan mencari mobil," kata Kasat Reskrim Polres Pandeglang, Iptu Alfian Yusuf, dikutip Bacakoran.co dari Tribunnews, Sabtu (4/1/2025).
Ajat dijanjikan uang Rp 5 juta oleh IM sebagai imbalan mobil yang berhasil diambilnya kemudian oknum TNI AL ini membeli mobil Surian tersebut seharga Rp 40 juta.