bacakoran.co

Air Sungai yang Surut Mendatangkan Ribuan Orang, Ibu-ibu dan Pemuda Desa Ketiban Rejeki

HAMPARAN PASIR : Sungai Komering di Desa Rasuan yang surut menjadi hamparan pasir putih seperti pantai--

BACAKORAN.CO – Dibalik kesulitan akibat kemarau panjang tahun 2023 ini, ternyata ada berkah bagi masyarakat Desa Rasuan, Kecamatan Madang Suku I, Ogan Komerig Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan.

Disaat petani kesulitan mengairi sawah untuk memulai bercocok tanam, warga yang tinggal di tepian Sungai Komering khususnya ibu-ibu dan pemuda desa ketiban rejeki karena banyaknya warga yang datang ke lokasi itu untuk melihat air sungai yang surut.

Mereka lantas menjadi pedagang makanan dan minuman dadakan dan mengatur parkir di tepian sungai yang  kini menjadi hamparann pasir putih layaknya seperti pantai di tepi laut.

Hampir setiap hari ribuan pengunjung dari berbagai kecamatan di OKU Timur mendatangi tempat tersebut.

BACA JUGA:Berkat Rekaman Video Ponsel Siswi Madrasah, Dua Perampok Tertangkap, Polisi Beri Penghargaan

"Terutama hari Sabtu dan Minggu itu bisa sampai 2 ribu pengunjung," kata Kepala Desa Rasuan, Agus Sailan, Senin 23 Oktober 2023.

Dikatakan Agus, bahwa ramainya pengunjung ke pantai Sungai Komering tersebut sejak sebulan terakhir.

"Sebelumnya setiap tahun kalau musim kemarau pasir itu muncul, tapi pengunjung tidak seramai sekarang," kata Kades.

Saat ini, lanjutnya, objek wisata baru itu dikelola oleh pemuda desa atau Karang Taruna.

BACA JUGA:Pengembangan Dan Penguatan Industri Perasuransian indonesia, Respon OJK hadapi Tantangan Baru

"Untuk memberikan rasa nyamman kepada pengunjung, telah disiapkan tempat parkir, juga rambu-rambu peringatan," ungkapnya.

Ramainya pengunjung ke desa tersebut, membawa efek tersendiri bagi ekonomi masyarakat.

"Iya tentu ada efek positif, ibu-ibu bisa berjualan di sekitar, kemudian para pemuda bisa mengelola parkir," ujarnya.

Kades menghimbau agar masyarakat desa tetap ramah dan melayani pengunjung.

Air Sungai yang Surut Mendatangkan Ribuan Orang, Ibu-ibu dan Pemuda Desa Ketiban Rejeki

abdul kholid

Doni Bae


bacakoran.co – dibalik kesulitan akibat kemarau panjang tahun 2023 ini, ternyata ada berkah bagi masyarakat desa rasuan, kecamatan madang suku i, sumatera selatan.

disaat petani kesulitan mengairi sawah untuk memulai bercocok tanam, warga yang tinggal di tepian sungai komering khususnya ibu-ibu dan pemuda desa ketiban rejeki karena banyaknya warga yang datang ke lokasi itu untuk melihat air sungai yang surut.

mereka lantas menjadi pedagang makanan dan minuman dadakan dan mengatur parkir di tepian sungai yang  kini menjadi hamparann pasir putih layaknya seperti pantai di tepi laut.

hampir setiap hari ribuan pengunjung dari berbagai kecamatan di oku timur mendatangi tempat tersebut.

"terutama hari sabtu dan minggu itu bisa sampai 2 ribu pengunjung," kata kepala desa rasuan, agus sailan, senin 23 oktober 2023.

dikatakan agus, bahwa ramainya pengunjung ke pantai sungai komering tersebut sejak sebulan terakhir.

"sebelumnya setiap tahun kalau musim kemarau pasir itu muncul, tapi pengunjung tidak seramai sekarang," kata kades.

saat ini, lanjutnya, objek wisata baru itu dikelola oleh pemuda desa atau karang taruna.

"untuk memberikan rasa nyamman kepada pengunjung, telah disiapkan tempat parkir, juga rambu-rambu peringatan," ungkapnya.

ramainya pengunjung ke desa tersebut, membawa efek tersendiri bagi ekonomi masyarakat.

"iya tentu ada efek positif, ibu-ibu bisa berjualan di sekitar, kemudian para pemuda bisa mengelola parkir," ujarnya.

kades menghimbau agar masyarakat desa tetap ramah dan melayani pengunjung.

"kepada pengunjung kita juga himbau agar berhati-hati, menjaga anak kecil saat bermain di sungai jangan sampai hanyut terbawa arus sungai," ungkapnya.

salah satu pengunjung, usman mengaku datang dari jauh yakni dari desa riang bandung, kecamatan madang suku ii. dia mengaku memang sangat ramai pengunjung saat hari libur.

"banyak ibu-ibu datang bawa makanan, bawa tikar, bersantai sambil main pasir," ungkapnya.

diakuinya memang hamparan pasir di desa rasuan tersebut sangat luas. "mungkin panjang pantai itu sekitar 1 kilometer, lebarnya bisa mencapai 50 meter," kata usman.(lid)

Tag
Share