BACAKORAN.CO - Kementrian Agama (Kemenag) serius dalam seleksi panitia penyelenggara ibadah haji atau PPIH. Proses seleksi dilakukan secara online dan terbuka. Ini karena mereka butuh petugas haji terbaik.
Kebutuhan ini didasarkan pada tantangan ibadah haji pada tahun 1445 H/2024 M. Menurut Juru Bicara Kemenag Anna Hasbie, tantangan pelaksanaan ibadah haji tahun 2024 cukup berat.
Lanjutnya, pertama ada tambahan kuota jamaah hingga 20 ribu. Kedua, jamaah haji yang masuk kategori lanjut usia alias lansia juga cukup banyak. Ada 46 ribu jamaah.
"Karena itu, calon petugas haji perlu meluruskan niat dan memahami tugas fungsi petugas yang tidak ringan ini," jelas Anna.
Anna menjelaskan, tugas yang diemban petugas haji sudah diatur dalam undang-undang No.8 Tahun 2019 tentang penyelenggaraan ibadah haji dan umrah.
BACA JUGA:Tak Mendapat Istithoah Kesehatan Haji, CJH 2024 Bisa Gagal Berangkat, Ini Penjelasannya
Di undang-undang itu, ada 1 ayat 9 yang menegaskan bahwa PPIH bertugas melakukan pembinaan, pelayanan dan pelindungan, serta pengendalian dan pengoordinasian pelaksanaan operasional Ibadah Haji. Tugas ini melekat di dalam negeri dan/atau di Arab Saudi.
"Jadi tidak hanya memberikan pelayanan sebagai petugas. Mereka juga harus siap membina, melayani, dan melindungi jamaah, baik diminta atau tidak diminta. Ini harus menjadi komitmen utama menjadi petugas haji,” tegasnya.
Jamaah haji di Mekkah.-kemenag-
Saat ini, Kemenag sedang melakukan seleksi petugas haji tingkat kota/kabupaten. Seleksi tahap pertama ini cukup membludak.
Total ada 10.992 peserta yang ikut seleksi. Mereka yang lolos akan kembali ikut seleksi level provinsi pada 28 Desember 2023.
Anna menyebut, untuk sukseskan pelaksanaan ibadah haji tahun 2024, Kemenag membutuhkan 1.471 petugas haji. Petugas sejumlah itu kemudian dibagi tugas.
BACA JUGA:Kabar Gembira, Petugas Haji Diperjuangkan Ditambah, Ini Pembahasan Gus Men saat Ketemu Menhaj Arab Saudi
Sebanyak 275 PPIH Arab Saudi (pelaksana akomodasi, transportasi, katering, siskohat, dan pelaksana bimbingan ibadah). Lalu sebanyak 598 ketua kloter dan 598 pembimbing ibadah kloter.
Ibadah Haji 2024 Penuh Tantangan, Kemenag Butuh Petugas Haji Terbaik, Ini Pertimbangannya
Kumaidi
Kumaidi
bacakoran.co - kementrian agama (kemenag) serius dalam seleksi panitia penyelenggara ibadah haji atau ppih. proses seleksi dilakukan secara online dan terbuka. ini karena mereka butuh petugas haji terbaik.
kebutuhan ini didasarkan pada tantangan ibadah haji pada tahun 1445 h/2024 m. menurut juru bicara kemenag anna hasbie, tantangan pelaksanaan ibadah haji tahun 2024 cukup berat.
lanjutnya, pertama ada tambahan kuota jamaah hingga 20 ribu. kedua, jamaah haji yang masuk kategori lanjut usia alias lansia juga cukup banyak. ada 46 ribu jamaah.
"karena itu, calon petugas haji perlu meluruskan niat dan memahami tugas fungsi petugas yang tidak ringan ini," jelas anna.
anna menjelaskan, tugas yang diemban petugas haji sudah diatur dalam undang-undang no.8 tahun 2019 tentang penyelenggaraan ibadah haji dan umrah.
di undang-undang itu, ada 1 ayat 9 yang menegaskan bahwa ppih bertugas melakukan pembinaan, pelayanan dan pelindungan, serta pengendalian dan pengoordinasian pelaksanaan operasional ibadah haji. tugas ini melekat di dalam negeri dan/atau di arab saudi.
"jadi tidak hanya memberikan pelayanan sebagai petugas. mereka juga harus siap membina, melayani, dan melindungi jamaah, baik diminta atau tidak diminta. ini harus menjadi komitmen utama menjadi petugas haji,” tegasnya.
jamaah haji di mekkah.-kemenag-
saat ini, kemenag sedang melakukan seleksi petugas haji tingkat kota/kabupaten. seleksi tahap pertama ini cukup membludak.
total ada 10.992 peserta yang ikut seleksi. mereka yang lolos akan kembali ikut seleksi level provinsi pada 28 desember 2023.
anna menyebut, untuk sukseskan pelaksanaan ibadah haji tahun 2024, kemenag membutuhkan 1.471 petugas haji. petugas sejumlah itu kemudian dibagi tugas.
sebanyak 275 ppih arab saudi (pelaksana akomodasi, transportasi, katering, siskohat, dan pelaksana bimbingan ibadah). lalu sebanyak 598 ketua kloter dan 598 pembimbing ibadah kloter.
“hasil seleksi tingkat provinsi akan diumumkan pada 11 januari 2024,” jelas anna.
direktur bina haji arsad hidayat menambahkan, tingginya tingkat antusiasme peserta seleksi ini terlihat dari tingginya tingkat kehadiran peserta. mereka juga semangat dalam menyelesaikan seluruh soal-soal dalam cat.
"mudah-mudahan ini menjadi awal yang baik dalam merekrut petugas-petugas haji yang berkualitas dan memiliki semangat pengabdian yang tidak kenal lelah,” ujar arsad.(*)