Aturan Baru, SPPG Wajib Simpan Sampel Menu Makanan Bergizi Gratis 2x24 Jam, Ini Alasannya!

Selain evaluasi SOP program makan bergizi gratis, pemerintah akan wajibkan SPPG menyimpan sampel menu makanan selama 2x24 jam.--istimewa
Evaluasi bertujuan untuk memperketat pengawasan di setiap tahap penyediaan makanan.
"Kejadian seperti ini adalah pelajaran penting bagi Badan Gizi Nasional (BGN). SOP harus lebih diperketat agar kualitas dan kebersihan makanan terjamin," terangnya.
BACA JUGA:Netizen Ramai Sinyalir Program Makan Bergizi Gratis Banyak Korup, Palembang Paling Parah!
BACA JUGA:Kocak! Netizen Sebut Siswa SD Cuma Suka Jeruknya Aja dari Menu Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran
Insiden Keracunan di SDN Dukuh 3 Sukoharjo
Adapun insiden puluhan siswa diduga keracunan menu makan bergizi gratis terjadi pada Kamis pagi (16/1/2025) di SDN Dukuh 3, Sukoharjo.
Sebanyak 40 siswa dilaporkan mengalami gejala mual, pusing, hingga muntah setelah menyantap ayam marinasi yang disajikan melalui program makan bergizi gratis.
Para siswa yang terdampak langsung dibawa ke Puskesmas setempat untuk mendapatkan penanganan medis.
BACA JUGA:Anggaran Makan Bergizi Gratis Turun Jadi Rp10 Ribu per Anak, Ceban Dapat Apa?
Menurut Hasan, kondisi para siswa kini telah berangsur membaik.
Dalam kasus seperti ini, SOP yang berlaku mengharuskan sekolah segera melapor ke Sentra Penyediaan Pangan Gizi (SPPG) dan Puskesmas.
"Makanan yang diduga bermasalah langsung ditarik dan diganti dengan menu baru," jelas Hasan.
Komitmen Pemerintah Terhadap Program MBG