Tetapkan 17 Bandara Internasional di RI: Apakah Tepat Kebijakan Kemenhub Perbaiki Sektor Penerbangan?

Sabtu 27 Apr 2024 - 11:56 WIB
Reporter : Deby Tri
Editor : Deby Tri

BACAKORAN.CO - Kementerian Perhubungan telah mengambil keputusan berani dengan memangkas jumlah bandara internasional yang sebelumnya mencapai 34 menjadi hanya 17.

Keputusan ini diresmikan melalui Keputusan Menteri Nomor 31/2024 pada tanggal 2 April 2024 untuk menetapkan bandar udara internasional yang ada di Indonesia.

Menurut Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati, langkah pengurangan ini bertujuan untuk mendukung pemulihan sektor penerbangan nasional pasca dampak pandemi Covid-19 yang acap kali memutuskan hubungan antarnegara. 

Agus Pambagio seorang pengamat kebijakan publik, memberikan dukungannya terhadap keputusan pemerintah untuk mengurangi jumlah bandara internasional.

BACA JUGA:Tuai Polemik! Kemenhub Copot Status 17 Bandara Internasional, Bisa Menganggu Wisatawan..

BACA JUGA:Dipangkas Habis, Bandara Internasional RI Hanya Disisakan 17, di Mana Saja? Cek Daftar Lengkapnya!

Dia menyatakan bahwa perawatan bandara internasional memang memerlukan biaya yang besar, sehingga pengurangan ini dapat mengurangi biaya yang dikeluarkan.

Dia juga mencatat bahwa Amerika Serikat hanya memiliki 8 bandara internasional yang berfungsi sebagai pintu masuk bagi turis asing.

Dalam konteks tersebut, Indonesia seharusnya cukup memiliki maksimal 10 bandara internasional yang beroperasi.

Namun, Agus juga menyadari bahwa langkah ini kemungkinan akan menimbulkan protes dari pemerintah daerah yang berharap memiliki bandara internasional di wilayahnya.

BACA JUGA:Update! 5 Kode Promo Grab 27 April 2024, Diskon 90 Persen GrabBike dan GrabCar, Jajan di Grab Rp80 Ribu

BACA JUGA:Bandara SMB II Palembang Turun Kasta dari Internasional ke Domestik, Netizen Salahkan Herman Deru, Kok Bisa?

Agus menegaskan bahwa tidak semua daerah layak untuk dibangun bandara internasional jika tidak menarik bagi turis asing.

Seiring dengan itu, dia membantah anggapan bahwa semakin banyak bandara internasional yang dibangun akan menarik lebih banyak turis asing.

Menurutnya, fakta menunjukkan bahwa orang Indonesia justru lebih memilih bepergian ke luar negeri daripada tinggal di Indonesia.

Kategori :