Pembunuh Sopir Truk di Depan Terminal Karya Jaya Ternyata Masih Remaja

Senin 07 Oct 2024 - 09:57 WIB
Reporter : Andika Pratama
Editor : Doni Bae

BACAKORAN.CO -- Pelaku pemalak yang menewaskan Dodi Suwanto (46), seorang sopir truk asal Provinsi Lampung 23 September 2024 lalu terungkap.

Tewasnya Dodi Suwanto yang setelah kejadian terkapar bersimbah darah di Jalan Sriwijaya Raya RT 11 Kelurahan Ibul Besar Kecamatan Pamulutan Kabupaten Ogan Ilir tepatnya di depan Terminal Karya Jaya, Palembang teryata  akibat di tikam seorang remaja  yang di ketahui berinisil Fer (19).

Pelaku yang informasinya merupakan warga Desa Ibul besar III Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir itu menikam leher korban akibat tak mau memberinya uang Rp 50.000.

Fer informasinya berhasil disergap Tim Gabungan Sat Reskrim Polres Ogan Ilir bersama Anggota Unit II, Jatanras Polda Sumatera Selatan pada 1 Oktober 2024 lalu.

BACA JUGA:Pemalak yang Bikin Resah Sopir Truk Berhasil Ditangkap, Setelah itu Dilepas Kembali, Ini Penjelasan Kapolres

BACA JUGA:Kena Getahnya Sendiri, Preman Terkejut dengan Reaksi Sopir Truk Ini...

Polisi informasinya masih memburu rekan Fer yang saat kejadian menunggu di atas sepeda motor dan membawa Fer kabur dari lokasi kejadian setelah menikam korban.

"Kasus ini kini ditangani oleh Polda Sumsel," ujar Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, AKP Muhammad Ilham yang belum mau memberikan keterangan jelas terkait penangkapan itu.

Hanya informi yang beradar, penyergapan itu dilakukan polisi pada  1 Oktober 2024 sekira pukul 16.00 WIB.  Tim Satreskrim Polres Ogan Ilir pimpin Kasat Reskrim, AKP Muhammad Ilham dan Kanit Pidum Ipda  Ettah Juliansyah.

Sementara anggota Unit II Jatanras Polda Sumsel dipimpin  Kanit II Subdit III, AKP Novel Siswandi, Panit II Subdit III, Iptu Teddy Bharata.

BACA JUGA:Sempat Cetak Rekor, Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Awal Pekan Stagnan, Termurah Dijual Segini!

BACA JUGA:Ledakan Maut, Beirut Lebanon Membara, Israel Luncurkan Serangan Paling Brutal ke Hizbullah!



Penyergapan dilakukan seteah polisi mendapatkan informasi bahwa terduga pelaku pembunuhan  sedang berada ditempat persembunyiannya di Kelurahan Bukit Baru Kecamatan Ilir Barat 1 Kota Palembang.  Informasi tersebut direspon  tim gabungan dengan melakukan serangkaian penyelidikan.

Lalu sekira pukul 17.45 WIB, polisi berhasil memastikan keberadaan terduga pelaku Ferdian Pranata dan langsung mengamankannya.

Setelah berhasil diamankan, polisi langsung menginterogasinya. Kepala polisi tersangka mengakui perbuatanya  telah melakukan penusukan terhadap seorang supir truck fuso pada tanggal 23 September 2024 lalu.

Perbuatan pelaku dilakukannya sekitar pukul 05.30 WIB di Jalan Lintas Palembang-Indralaya Desa Ibul Besar I Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir atau depan Terminal Karya Jaya.

BACA JUGA:Satu Minggu Hilang, Anak Kecil di Jambi Ditemukan Tak Bernyawa Dibawah Gardu Listrik, Kondisi Memprihatinkan

BACA JUGA:Nova Arianto Cari 11 Pemain Terbaik, Kini di Qatar sebelum Rebut Tiket Piala Asia U17 di Kuwait



Polisi kemudian mendapat informasi tentang identitas rekan tersangka yang kini masih diburu.

Dikutip dari sumeks.bacakoran.co, peristiwa yang  menewaskan Dodi Suwanto itu sebelumnya dilaporkan ke polisi oleh Sunaryo (55) rekan korban sesama sopir truk.

Saat kejadian, pelapor mengaku sedang tertidur dan terbangun karena korban menghentikan truk sejenak di pinggir jalan untuk membeli rokok.

Korban  kemudian turun dari mobil yang di kemudikannya dengan tujuan untuk ke warung yang berada di tepi jalan.

BACA JUGA:Alhamdulillah, Timnas Indonesia Tidak Ada Masalah dengan Cuaca di Bahrain, Gas Pol!

BACA JUGA:Mesin Pencari Bertenaga AI Buatan Microsoft Sudah Bisa Dijajal, Mana Lebih Canggih dengan Google Search?

Tak lama kemudian, Sunaryo mendengar ada suara ribut-ribut diluar mobil truk yang sebelumnya di kemudikan korban.

Ketika itu Sunaryo melihat korban sudah terkena tusuk dibagian leher sebelah kiri, sementara pelaku langsung kabur ke arah Palembang  bersama temannya yang sudah menunggu di atas motor.

Diduga korban di tikam pelaku karena tak mau memberi uang Rp50 ribu yang diminta pelaku secara paksa.  Korban tewas di lokasi kejadian akibat luka tusuk dibagian leher sebelah kiri.

Kategori :