Kasus guru honorer Supriyani di Konawe Selatan jadi perhatian Ketua DPR RI Puan Maharani.
Ia menyampaikan keprihatinan mendalam atas kasus yang menimpa Supriyani, seorang guru honorer di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.
Supriyani yang diduga melakukan penganiayaan terhadap siswanya, kabarnya diminta membayar uang damai hingga puluhan juta rupiah untuk menyelesaikan kasus ini.
Hal ini pun membuat sosok Puan Maharani prihatin atas kasus yang menimpa guru Supriyani.
BACA JUGA:Supriyani Ditahan, Tapi Bakal Diangkat Jadi Guru PPPK oleh Kemendikdasmen? Begini Faktanya!
Bahkan dalam hal ini pun, puan maharni berharap ada keadilan seadil-adilnya bagi Guru Supriyani dan semua pihak yang terlibat pada kasus ini.
Nggak cuma itu saja, Puan Maharani pun berharap perdamaian bisa terwujud.
Ia pun mendesak agar proses hukum dijalankan dengan transparansi dan menjunjung tinggi prinsip keadilan.
Puan juga mendukung upaya Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) yang berencana mengangkat Supriyani menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) melalui jalur afirmasi.
Ia berharap peningkatan kesejahteraan guru menjadi perhatian serius pemerintah mengingat beban kerja yang mereka emban cukup besar.