Otoritas bandara menyatakan bahwa saat ini aktivitas penerbangan belum terdampak secara signifikan, namun siap mengambil tindakan pencegahan jika diperlukan.
BACA JUGA:Kembali Terjadi Erupsi di Gunung Lewotobi Laki-Laki, Kolom Abu setinggi 1.200 Meter
Otoritas terkait akan terus berkoordinasi dengan BMKG dan PVMBG untuk mengamati pergerakan abu vulkanik yang berpotensi mengganggu jalur penerbangan.
Gunung Lewotobi Laki-laki dikenal sebagai salah satu gunung berapi aktif di NTT.
Pada bulan-bulan sebelumnya, gunung ini telah menunjukkan peningkatan aktivitas vulkanik, sehingga PVMBG menaikkan statusnya menjadi AWAS (Level IV) sejak 6 November 2024.
Masyarakat diimbau untuk terus memantau informasi terbaru mengenai aktivitas gunung ini, baik melalui media atau pemberitahuan resmi dari pemerintah setempat.
Dengan aktivitas vulkanik yang terus meningkat, masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki diharapkan tetap siaga dan tidak melakukan aktivitas dalam radius yang telah ditentukan.
Pemerintah daerah bersama dengan pihak berwenang akan terus mengawasi situasi dan memberikan informasi serta bantuan yang dibutuhkan bagi warga sekitar.*