"Presiden berkomitmen agar beban rakyat tidak bertambah. Dana yang ada akan digunakan untuk mendorong aktivitas ekonomi di kalangan masyarakat menengah ke bawah," tegasnya.
Kebijakan Masih Dalam Kajian
Juru Bicara Ketua DEN, Jodi Mahardi menyampaikan, kebijakan terkait PPN 12 persen ini masih dalam tahap kajian mendalam.
Apalagi saat ini dunia, termasuk Indonesia, tengah menghadapi tantangan ekonomi global dan domestik.
Maka itu, pemerintah ingin memastikan setiap kebijakan, termasuk terkait PPN, dapat mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Salah satu tantangan global yang menjadi perhatian adalah potensi dampak dari terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat, pelemahan ekonomi Tiongkok, serta daya beli masyarakat domestik yang menurun.
"Kajian komprehensif sedang dilakukan untuk memastikan kebijakan PPN sejalan dengan kondisi ekonomi nasional dan global," pungkas Jodi.