Menkeu Purbaya Rekrut Hacker Didikan Rusia untuk Perkuat Sistem Coretax, Sebut Hacker Indonesia Setara KGB

Sabtu 25 Oct 2025 - 21:05 WIB
Reporter : Yudha IP
Editor : Yudha IP

Purbaya menjelaskan bahwa keputusannya untuk merekrut hacker justru berawal dari pengalaman saat masih di LPS.

Saat itu, sistem keamanan LPS yang dianggap kokoh berhasil dibobol dalam waktu lima menit oleh tim peretas lokal tersebut.

Bukannya memusuhi, ia malah memutuskan untuk merangkul mereka agar membantu memperkuat sistem keamanan digital di lembaga negara.

“Saya bilang, kalau nggak bisa ngalahin, ya kita rangkul. Mereka ini semua merah putih, jadi kita kasih ruang untuk bantu,” ucapnya.

BACA JUGA:Sri Mulyani Minta Dirjen Pajak Benahi Lagi Sistem Coretax, Ini Alasannya!

BACA JUGA:Nggak Ngotak! Coretax Sortir Masa Pajak dari Tahun 1939, Netizen: Indonesia Belum Merdeka di Tahun Segitu!

Namun langkah besar itu tidak lepas dari tantangan, salah satu hambatan utama yang dihadapi pemerintah saat ini adalah keterbatasan akses ke sistem Coretax yang masih terikat kontrak dengan konsorsium LG CNS–Qualysoft asal Korea Selatan.

Akibatnya, tim teknis dari Kementerian Keuangan belum bisa melakukan pembenahan total sebelum masa kontrak berakhir pada Desember 2025.

Setelah itu, pemerintah baru bisa menguasai penuh source code sistem dan melakukan perbaikan dari dalam.

Purbaya menargetkan seluruh permasalahan teknis dan keamanan Coretax bisa tuntas pada Januari atau Februari 2026.

Meski begitu, ia tidak menutupi kekecewaannya terhadap hasil kerja vendor asing tersebut.

BACA JUGA:Netizen Ngamuk Minta Usut Coretax yang Sering Eror Tiga Hari Berturut-turut: Potensi Kerugiannya Gede Banget!

BACA JUGA:Coretax Sering Ngadat, Dirjen Pajak Minta Wajib Pajak Gunakan Aplikasi Lama, Duit Rp1,3 Triliun Nguap?

Dari hasil evaluasi internal, ia menilai kualitas program buatan LG CNS–Qualysoft jauh dari harapan.

“Begitu mereka dapat source code-nya, dilihat sama orang saya, dia bilang 'wah ini programmer tingkat baru lulusan SMA', jadi yang dikasih ke kita bukan orang jago-jagonya kelihatannya,” sindirnya seperti dikutip dari detikSumut.

Purbaya menegaskan, Indonesia harus segera melepaskan ketergantungan dari pihak asing dalam urusan sistem perpajakan.

Kategori :