BACAKORAN.CO -- Warga Kota Prabumulih yang sudah mempunyai hak pilih pada pemilihan umum serentak 2024 mendatang dihimbau agar jangan memilih calon anggota legislatif (caleg) oportunistik.
Himbauan itu disampaikan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Prabumulih, Aden Tamrin SE, Minggu, 10 Desember 2023.
Menurutnya caleg oprtunistik adalah caleg yang jika terpilih hanya akan mencari keuntungan pribadi atau mementingkan diri sendiri tanpa memikirkan tanggungjawabnya sebagai wakil rakyat.
"Warga yang mempunyai hak pilih harus cermat dan bijak dalam memiih caleg pada pemilu nanti. Jangan sampai memilih caleg oportunnistik,"katanya.
BACA JUGA:Peras Caleg, Polisi OTT Anggota Bawaslu Medan, Amankan Uang Rp 25 Juta
BACA JUGA:Oknum Guru yang Cabuli Muridnya Harus Diberi Efek Jera, Ketua KNPI Minta Jangan Dikasih Ruang
Dijelaskan pria yang pernah menjadi anggota DPRD Kota Prabumulih periode 2009-2014 itu, pentingnya mempertimbangkan rekam jejak, karakter, dan integritas caleg sebelum menentukan pilihan.
"Masyarakat perlu mengenali lebih dekat sosok caleg yang akan dipilih, termasuk mengetahui asal-usul, keberadaan rumah, keluarga, dan jejak karirnya," bebernya.
"Jangan pilih caleg oportunistik, yang rumah tenoat tinggalnya kita tidak dimana, keluarganya juga tidak siapa , apalagi belum pernah datang saat diundang dan tidak membaur dengan warga,"ujarnya.
"Intinya, pilihlah caleg yang benar-benar kita kenal siapa orangnya, dimana rumahnya, siapa keluarganya dan prestasi apa yang sudah dia capai,"cetusnya.
BACA JUGA:Diduga Kampanyekan Caleg dan Bolos saat Jam Kerja, Oknum Camat Ini Diperingatkan Bupati, Ini Tampangnya
Lebih penting lagi jika selama ini dia sudah akrab dan membaur dengan warga terlebih di daerah pemilihannya,"ujar Aden yang juga di kenal sebagai pengusaha kopi itu. "Siapapun calegnya, asalkan orangnya baik dan mumpuni, layak dipertimbangkan," katanya.
Aden Tamrin berpendapat, pentingnya caleg yang berdomisili di Kota Prabumulih, bukan hanya memiliki KTP Prabumulih saja.
Baginya, keberadaan caleg yang dekat dengan warganya akan memudahkan dalam menyerap aspirasi dan memahami berbagai permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat setempat. "Kalau dekat, mudah meresapi kebutuhan dan aspirasi rakyat dan masyarakat tidak canggung menyampaikan aspirasinya," katanya.
Dalam pandangannya, Aden menegaskan bahwa tidak semua caleg layak duduk di kursi legislatif. Menurutnya, seorang politikus yang menduduki kursi tersebut haruslah memiliki wawasan luas, jiwa kepemimpinan, dan moral yang tinggi.
BACA JUGA:KPU Rekrut KPPS Pemilu, Gaji Lebih Besar, Catat Jadwal Rekrutmennya
BACA JUGA:Bawaslu Bengkulu Akan Semprit Peserta Pemilu Kampanye di Hajatan Warga, Ini Alasannya..
Moralitas ini dianggapnya sebagai pondasi utama dalam menjalankan amanat dari masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya caleg yang tidak hanya mencari pekerjaan sebagai anggota DPRD, tetapi juga memiliki komitmen untuk melayani masyarakat dan memajukan Kota Prabumulih.
Imbauan Aden Tamrin SE menjadi panggilan penting bagi masyarakat Prabumulih untuk memilih pemimpin yang mampu memberikan kontribusi positif dan berintegritas tinggi demi kemajuan bersama.
"Pemilihan caleg dengan bijak diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Kota Prabumulih,"katanya.