"Badai" yang dimaksud adalah ketenaran yang tidak pernah ia bayangkan sebelumnya.
BACA JUGA:Viral! Kasus Penculikan Bucah 5 Tahun Asal Pejaten Jaksel, Pelaku Kenalan Orang Tua Korban
Ia menjadi topik pembicaraan di mana-mana, bahkan di kantornya, ia sering melihat beberapa rekan kerja membicarakannya dengan berbisik.
Situasi ini membuat wanita berusia 31 tahun tersebut merasa tidak nyaman, sehingga ia memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya.
Ia memilih untuk menjadi seorang influencer daripada kembali bekerja sebagai karyawan.
"Pada saat itu, saya menyadari bahwa hidup saya tidak akan kembali seperti semula dan situasinya tidak akan membali.
BACA JUGA:Gacor! Racikan Pakan Comboran untuk Kambing yang Menyehatkan dan Menggemukkan, Kuy Cek Disini
Saya merasa tidak nyaman ketika rekan-rekan wanita di kantor memandang saya dengan cara tertentu, terutama dengan tatapan para pria yang membuat saya merasa seperti hewan di kebun binatang," kenangnya.
"Setelah itu, saya memutuskan untuk membuka media sosial dan menjadi seorang influencer.
Mungkin ini adalah takdir yang harus saya terima akibat pilihan yang telah saya buat," tambahnya.
Dampak yang lebih serius muncul setelahnya.
BACA JUGA:Tragis! 109 Warga Tewas akibat Serangan Brutal Israel ke Apartemen 5 Lantai di Gaza Utara
BACA JUGA:Ambruknya Gedung Sekolah Rp450 Juta di Cianjur, Kualitas Konstruksi Dipertanyakan!
Wanita keturunan Lebanon-Amerika ini menjadi sasaran teror dan menerima ancaman pembunuhan akibat video seksnya.