Resmi Jadi Anggota Penuh BRICS, Ini Untung Ruginya Bagi Indonesia!

Selasa 07 Jan 2025 - 09:14 WIB
Reporter : Ramadhan Evrin
Editor : Ramadhan Evrin

Brasil, di bawah kepemimpinan Presiden Luiz Inacio Lula da Silva, berkomitmen untuk mempererat kerja sama antara negara-negara Global South.

BACA JUGA:Jepang Hindari Badai Resesi, Perekonomian Bangkit dengan Catatkan Pertumbuhan Segini!

BACA JUGA:Kebijakan Fiskal 2025 Dirancang untuk Hadapi Tantangan Ekonomi Ini!

Salah satu agenda utama mereka adalah menciptakan "alat pembayaran alternatif" untuk mendukung perdagangan antarnegara anggota, menggantikan ketergantungan pada dolar AS.

Dalam pertemuan puncak di Kazan, Rusia, November 2024, BRICS membahas penguatan mata uang lokal untuk transaksi perdagangan.

Langkah ini memicu reaksi keras dari Presiden terpilih AS, Donald Trump, yang mengancam menerapkan tarif 100 persen bagi anggota BRICS yang dianggap melemahkan posisi dolar AS.

Dampak Bagi Indonesia

BACA JUGA:Resesi, Jepang “Out” dari Tiga Besar Ekonomi Terkuat Dunia, Posisinya Digantikan Negara Ini!

BACA JUGA:Ekonomi Dunia Buruk, Giliran Inggris Terjun ke Jurang Resesi, Ini Tandanya!

Keanggotaan BRICS memberikan peluang besar bagi Indonesia untuk:  

1. Memperkuat Ekspor dan Perdagangan: Akses lebih luas ke pasar negara anggota BRICS yang mencakup populasi besar dan ekonomi berkembang.

2. Diversifikasi Sistem Pembayaran: Mengurangi ketergantungan pada dolar AS dengan memanfaatkan mata uang lokal untuk transaksi internasional.

3. Pengaruh Geopolitik yang Lebih Besar: Menjadi bagian dari aliansi yang semakin vokal dalam reformasi sistem global.

BACA JUGA:Wamen Investasi dan BKPM: Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Ini yang Akan Dilakukan Kementeriannya

BACA JUGA:Babak Baru! Indonesia dan China Makin Solid demi Ekonomi dan Stabilitas Asia yang Lebih Kokoh!

Namun, tantangan juga menanti.

Kategori :