Pada saat proses pemeriksaan pertama, keduanya tidak mengakui adanya hubungan khusus diantara mereka.
Namun, pada pemeriksaan kedua, kata Kepala Madrasah, dilakukan lantaran adanya laporan dari istri oknum guru.
BACA JUGA:Heboh! Video Asusila Seorang Guru Madrasah dan Siswi di Gorontalo Viral di Media Sosial
Kedua pihak tetap teguh pendirian mereka dan tidak mengakui adanya hubungan, meskipun telah dilakukan klarifikasi.
Kemudian, pihak sekolah sempat melarang mereka untuk saling berkomunikasi melalui telepon maupun aplikasi pesan.
Setelah viral, pihak sekolah sudah mengambil langkah tegas dengan menonaktifkan oknum guru dari jam mengajar.
"Oknum guru tersebut telah mengajukan cuti sejak 24 September 2024 selama enam hari ke depan," katanya.
BACA JUGA:Viral! Video Siswa SMK di Gorontalo Alami Bullying, Dicekoki Miras Hingga Muntah Darah...
BACA JUGA:WOW! Pemerintah Inggris Buka Beasiswa Chevening untuk Sarjana Gorontalo, Ini Syaratnya...
Kepala Madrasah juga menambahkan bahwa untuk mutasi oknum guru itu, kewenangan ada pada Kanwil Kemenag Provinsi Gorontalo.
Sedangkan, bagi siswi yang bersangkutan, pihak sekolah berencana akan mengeluarkan mereka dari institusi tersebut.
"Kami harus mengambil langkah ini demi menjaga integritas sekolah," tuturnya.
Meskipun siswi itu akan dikeluarkan, pihak sekolah tetap berkomitmen untuk memastikan kelanjutan pendidikan mereka.
BACA JUGA:Gorontalo Berduka! Sebanyak 17 Kelurahan dan 7 Kecamatan di Terjang Banjir...
BACA JUGA:Update, Gempa Tektonik Berkekuatan 5.5 Magnitudo Guncang Wilayah Teluk Tomini Gorontalo