20 Tahun Kuasai Jateng Akhirnya Paslon PDIP Tumbang, Benarkah Jokowi Effect

Minggu 01 Dec 2024 - 19:22 WIB
Reporter : Desta
Editor : Desta

Dia kemudian kembali maju di periode 2018-2023 dan kembali menang.

BACA JUGA:KO Dikandang! Megawati Bongkar Dugaan Mobilisasi Kekuasaan di Pilkada Jateng: Takkan Kalah Jika Adil & Jujur

BACA JUGA:Unggul Telak di Quick Count Pilkada Sumut, Bobby Nasution Tegaskan Tak Boleh Jumawa!

Sedangkan dalam pilgub kali ini, cagub yang diusung PDIP, Andika Perkasa-Hendi harus mengakui keunggulan Ahmad Luthfi-Taj Yasin yang diusung Koalisi Indonesia Maju Plus.

Suasana sepi juga terlihat di kantor DPD PDIP Jateng, Panti Marhaen, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang.

Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Pacul Wuryanto yang berada di kantor tersebut enggan memberikan pernyataan kepada wartawan.

"Cuaca sedang tidak baik-baik di kami, no comment (tidak komentar)," kata Bambang di Panti Marhaen.

BACA JUGA:Real Count KPU Sementara, Vicky Prasetyo Hanya Raup 536 Suara di Pilkada Pemalang

Adapun Hendi mengakui bahwa banyak para pendukungnya yang terpukul dengan hasil pemilihan.

"Pasti semua pendukung terpukul. Saya minta maaf teman-teman partai dan pendukung Andika-Hendi hasilnya tidak baik sejauh ini, saya minta maaf," ujarnya.

Hendi tidak menyangka bahwa mereka bisa kalah dengan selisih suara yang cukup jauh. Padahal, di hari pencoblosan, mereka masih cukup optimis bisa menang.

Sedangkan Ahmad Luthfi tampak cukup puas dengan hasil pemilihan itu. Dia melihat masyarakat memiliki harapan besar kepada dia dan Taj Yasin untuk memimpin Jawa Tengah.

BACA JUGA:Pasangan Tauke Karet dan Bos Rumah Makan Padang Menang di Pilkada Prabumulih 2024

Pengamat politik Universitas Diponegoro (Undip), Wahid Abdulrahman mengatakan mesin partai pengusung Andika-Hendi yaitu PDIP sebenarnya sudah bergerak maksimal.

Bahkan, elektabilitas Andika-Hendi sempat naik dengan cepat.

"Mesin partai Paslon 01 pada dasarnya sudah berjalan sangat efisien dan efektif. Hal itu nampak dari perolehan suara Paslon 01 yang lebih besar jika dibandingkan dengan perolehan suara PDI Perjuangan. Dalam waktu singkat elektabilitas Paslon 01 bisa mencapai lebih dari 40 persen. Ibarat speed boat, yang mampu melaju dengan cepat namun tidak mampu menahan tinggi dan besarnya gelombang, " kata Wahid.

Kategori :